Pesan Inspiratif: Para Murid Belajar Beriman di Tengah Badai

Jumat, 31 Januari 2025 22:46 WIB

Penulis:redaksi

badai.jpg
Yesus meredakan badai. (Katolikku.com)

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

Yesus ingin mewartakan kerajaan Allah kepada orang lain di wilayah lain. Maka setelah mewartakan Injil dan melakukan banyak perbuatan besar Yesus minta kepada para murid agar bertolak ke seberang danau.

Tetapi, di luar dugaan terjadilah badai yang hebat. Air menyembur masuk ke dalam perahu. Yesus sedang tidur lelap. Para murid sungguh takut.  Mereka membangunkan Yesus dengan harapan Yesus melakukan sesuatu.

Mereka berkata kepada Yesus,"Guru, Engkau tidak peduli kalau kita binasa"?, (Mrk 4:38).

Yesus bangun menghardik angin itu dan berkata kepada danau, "Diam!" "Tenanglah", (Mrk 4:39). Hasilnya angin reda dan danau pun menjadi tenang sekali.  

Yesus punya kuasa untuk menjadikan badai menjadi tenang.dan danau yang mengamuk menjadi teduh. Hal ini membuat para murid bertanya tentang indentitas Yesus.

Sebagai pengikut Yesus sering kita alami aneka badai. Kita alami tantangan dan kesulitan. Nasib kita terancam.

Dalam situasi sulit kita hendaknya belajar untuk selalu datang kepada Yesus dan memohonkan bantuan serta jalan keluar. Kita bisa selamat dan mendapatkan solusi apabila kita percaya kepada Yesus dan mengamankan diri pada Yesus.

Tindakan selalu datang kepada Yesus dan meminta adalah sebuah tindakan iman. Dan tindakan iman ini menjadi pilihan kita dalam situasi apa pun, suka maupun duka. Berhasil atau pun gagal.  Semoga!

Kewapante 01 Februari 2025. ***