Pesan Inspiratif: Rahasia Kerajaan Allah Dinyatakan kepada Orang yang Rendah Hati

Senin, 01 Desember 2025 23:17 WIB

Penulis:redaksi

goris.jpg
Pater Gregor Nule SVD (Dokpri)

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

SERING  ada orang yang merasa diri begitu hebat. Mereka bangga akan kehebatan dan kebijaksanaannya lalu meremehkan orang.lain.

Mereka tidak butuhkan orang lain. Mereka begitu percaya diri dan beranggapan bahwa mereka bisa buat apa saja dan bisa mencapai  segala cita-cita dan rencana tanpa bantuan siapa pun.

Perikop  Injil Luk 10: 21-24  melukiskan tentang  misteri kerajaan Allah yang tersembunyi bagi orang yang anggap diri hebat, cerdik pandai, tetapi dinyatakan kepada.oramg sederhana dan rendah hati.

Yesus juga menegaskan bahwa para murid adalah kelompok yang berbahagia karena mereka bisa melihat dan mendengar apa yang tidak bisa dilihat dan didengar oleh para nabi dan raja-raja.

Para murid disebut. kelompok yang berbahagia karena mereka bisa melihat dan mendengarkan kebesaran dan keagungan Allah di dalam Diri Yesus.

Yesus adalah perwujudan janji Allah. Yesus adalah Mesias yang dijanjikan turun-menurun dan banyak.generasi justeru rindu melihat dan mendengarkan Mesias itu.

Dan sikap yang dituntut untuk bisa bertemu dan mendengarkan Yesus adalah kerendahan hati dan keterbukaan.

Hanya  orang yang merasa diri kecil dan tidak berarti sedikit pun di hadapan Allah layak mengalami kehadiran Allah dan kerajaan Allah.

Sebagai pengikut Yesus kita dituntut memiliki sikap hati yang sederhana,  terbuka dan tidak sombong. Sebab hanya para murid yang memiliki kerendahan hati dan keterbukaan layak melihat kehadiran Allah dan mendengarkan Mesias.

Orang yang sombong dan anggap diri hebat tidak berkenan di hati Allah dan sulit memiliki sahabat. Karena orang sombong anggap diri hebat, dan sebaliknya, tidak butuhkan Allah dan orang lain.  

Kita juga akan disebut berbahagia apabila kita memiliki kerendahan hatii dan keterbukaan datang kepada Yesus, mendengarkan SabdaNya dan menjadi sahabatNya..

Semoga Tuhan Yesus memberkati kita selalu!

Kewapante,  02 Desember 2025. ***