Tuhan Yesus
Senin, 01 Juli 2024 06:20 WIB
Penulis:redaksi
Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
Panggilan Yesus terbuka untuk semua orang. Siapa saja boleh menjawab panggilan Yesus dan mengikuti - Nya.
Tetapi, Yesus punya syarat atau tuntutan tertentu. Yesus tidak inginkan keputusan asal-asalan atau hanya mau ikut ramai. Yesus juga menolak orang yang mau mengikuti-Nya dengan motivasi terselubung untuk memenuhi tujuan pribadi atau mencari kepentingan tertentu.
Ketika orang ramai-ramai dan berdesakan mengelilingi-Nya, Dia minta bertolak ke tempat lain. Yesus tidak inginkan orang yang hanya ramai-ramai datang kepada-Nya, hanya ikut-ikutan dan hilang lagi.
Yesus juga ingatkan ahli Taurat yang ingin mengikuti Dia ke mana saja untuk buat introspeksi diri dan lihat motivasinya. Apakah dia mau ikuti Yesus untuk dapat imbalan tertentu. Atau, mau cari kedudukan dan jabatan. Atau, mau dapat sesuatu.
Itulah sebabnya Yesus tanggapi permintaannya dengan berkata, "Serigala mempunyai liang, burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya", (Mat 8, 20).
Yesus menghendaki agar keputusan untuk mengikuti-Nya sungguh-sungguh, bebas dan tanpa syarat. Tidak ada tawar-menawar. Mau ikut Yesus, tapi ada syarat yang mesti dipenuhi seperti, izinkan untuk berpamitan dengan keluarga atau mengurus orang tua atau selesaikan urusan pribadi lain.
Karena itu, orang yang telah putuskan untuk mengikuti Yesus mesti bersedia dan rela menanggung konsekuensi menjadi murid Yesus.
Semoga Tuhan Yesus memberkati kita selalu.
Kewapante, 01 Juli 2024. ***