RENUNGAN KATOLIK, Jumat 16 Juli 2021: "Habebetis autem hanc diem in monumentum" Kel 12:14

Jumat, 16 Juli 2021 10:10 WIB

Penulis:redaksi

Editor:Redaksi

mat 12.JPG
Ilustrasi: Matius: 12:1-8 (BPK PKK KAJ)

Oleh P Kons Beo SVD

Jumat, 16 Juli 2021
(Pekan Biasa XV - St Andrè de Soveral, SJ & Beato Bartolomeus dos Màrtires)

Bacaan I Keluaran 11:10 - 12:14.
Mazmur 116:12-13.15-16bc.17-18
Injil Matius 12:1-8

"Habebetis autem hanc diem in monumentum" Kel 12:14
(Hari ini akan menjadi peringatan bagimu).

APAPUN kisah di hidup ini selalu punya makna. Ia bisa menjadi satu bahan permenungan. Darinya, digali spirit untuk lanjut berziarah.

KARENANYA, 'life history', hikayat hidup itu, janganlah dibiarkan berlalu. Orang beriman sepantasnya tempatkan keyakinan akan kuasa Allah. Dan dalam perelasian dengan sesama pula.

HARI INI, saat ini, peristiwa ini, kejadian ini, momentum ini, sepatutnya dialami sebagai 'sekolah kehidupan.' Bukan supaya kita tampil gagah perkasa sebagai pemenang. Bukan!

TETAPI bahwa 'pada hari ini,' Tuhan ingatkan kita agar tetap teguh dalam KasihNya. Agar kita tetap menjadi ikhlas akan sesama. Dan bahwa kita sanggup menerima kisah hidup sendiri yang telah dilewati.

ALLAH akan bertindak yang terbaik bagi Israel. Itulah kisah yang menjadi tanda peringatan bagi mereka. Bahwa Allah selalu tampil sebagai pembebas dan pemenang.

MENJADI repot bila terhadap seseorang, kita  hanya miliki referensi suram, gelap dan seolah tanpa nilai. Padahal, bila kita sejuk dan tentram di hati, kita bakal sadar bahwa ada sekian banyak 'tanda peringatan indah' bagi kita. Bahkan yang bisa membuat kita amat berarti seperti sekarang ini.  

KAPAN dan di mana saja, Israel tak pernah boleh lupa bahwa Allah. Yang telah tampil perkasa demi menyelamatkannya dari kegarangan Firaun di tanah Mesir.

MAKA, mari kita pandang seseorang dengan mata indah dan hati segar. Bahwa dengan keberadaannya yang sederhana, terbatas dan penuh dengan tidak hebatnya, ia miliki pula 'tanda peringatan' bagi jalan hidup kita yang penuh luar biasa dan sukses ini. Bukankah demikian?

Verbo Dei Amorem Spiranti

Tuhan memberkati.
Amin