RENUNGAN KATOLIK, Senin, 26 April 2021: "Alièum autem non sequùntur" - Yoh 10:5

Minggu, 25 April 2021 21:04 WIB

Penulis:redaksi

A PAS.asp
Sumber gambar: blog.daum.net

Oleh: P. Kons Beo SVD


(Pekan IV Paskah - St Paschasius Radbertus)

Bacaan I Kisah Para Rasul 11:1-18
Mazmur 42:2-3;43:3.4
Injil Yohanes 10:1-10

Tetapi seorang asing pasti tidak mereka ikuti

PENCURI. Perampok. Orang asing. Inilah kelompok ancaman serius bagi domba-domba. Kehadiran mereka adalah untuk mencuri, membunuh dan membinasakan (Yoh 10:10). Kelompok maut itu punya kekhasan. Kata Yesus mereka masuk ke dalam kandang domba tidak melalui pintu (Yoh 10:1).

KELOMPOK penuh ancaman itu mengambil jalan pintas. Dengan memanjat tembok (Yoh 10:1). Demi merampok domba-domba, pintu kandang dan penjaga mereka lewati. Tetapi, mereka tetaplah orang asing. Suara mereka tak dikenal oleh para domba. Dan tiada pula ketaatan untuk mengikuti kelompok maut itu.

YESUS lukiskan DiriNya tak cuma sebagai Gembala Baik. Ia bahkan  adalah PINTU kandang (Yoh 10:9). Melalui Yesus, Sang PINTU selalu ada jaminan pasti. Jaminan itu berupa KESELAMATAN dan menemukan padang rumput (Yoh 10:9). Orang-orang Farisi diajak untuk tak hanya mencari situasi padang rumput. Tetapi bahwa mereka harus melewati (percaya) Yesus yang adalah 'PINTU kandang domba.'

DI SEKITAR kita ada sekian banyak tawaran dan hamparan 'padang rumput.' Dengan segala daya upaya, kita bertarung untuk dapat mencapainya. Entah itu 'padang rumput harta, kuasa, jabatan, popularitas atau nama besar, atau pun 'padang rumput' segala ambisi tak terkendali karena kepentingan sendiri.

SAYANGNYA, terkadang berbagai 'padang rumput' itu tergapai tanpa melalui 'PINTU iman dalam Yesus.' Dunia terapkan strategi mainkan teknik  'panjat tembok', jalan pintas atau pintu samping, demi meraih 'padang rumput' yang sungguh disasar.

KUALITAS ketajaman telinga domba adalah jaminan pula. Sehebat dan sedahsyat apapun suara orang yang masuk  tanpa melalui PINTU, tetaplah dianggap sebagai suara orang asing. Yang tak dikenal. Banyak suara yang berbicara tentang Yesus dan bahkan atas nama Yesus sendiri. Tetapi, sayangnya suara-suara itu tetaplah asing. Tak dikenal.

TAPI, iman dalam Yesus sungguh meneguhkan. Kata-kataNya sungguh menjadi jaminan. Yang beriman kepadaNya dijauhkan dari kematian dan kebinasaan. FirmanNya sungguh hidup dan berdaya, "Aku datang supaya (kalian) memperoleh hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan" (Yoh 10:10).
Dalam Yesus, kita ada dalam hidup yang berkelimpahan dan berbuah.

Verbo Dei Amorem Spiranti

Tuhan memberkati.
Amin.