Sikapi Persoalan Sampah di Sekitar Jembatan Wae Jejor, Ini Penegasan Kades Poco Likang

Senin, 11 April 2022 16:57 WIB

Penulis:redaksi

sampah 0.jpg
Masyarakat peduli lingkungan melakukan aksi membersihkan sampah di area Jembatan Wae Jejor, Sabtu, 09 April 2022. (Jivansi)

RUTENG (Floresku.com) - Menyikapi persoalan terkait sampah yang tampak berserakan di sekitar jembatan Wae Jejor, Alfonsus Sudin selaku Kepala Desa Poco Likang, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur akhirnya angkat bicara.

Kepada Floresku.com via gawainya pada Senin 6 April 2022, Kades Alfonsus menegaskan bahwa area jembatan Wae Jejor sejatinya bukanlah tempat pembuangan sampah. Karena itu, lanjut Kades Alfonsus, pihaknya akan mengambil sikap tegas bagi siapa saja yang nantinya didapati membuang sampah di area tersebut.

"Sebagai himbauan dan penegasan kepada seluruh masyarakat Manggarai, kita sampaikan bahwa lokasi seputaran jembatan Wae Jejor bukanlah tempat pembuangan sampah. Sekali lagi disampaikan bahwa area tersebut bukanlah tempat pembuangan sampah. Dan sebagai tindaklanjut, Pemdes Poco Likang akan selalu melakukan pengawasan terhadap seluruh masyarakat yang membuang sampah di area jembatan Wae Jejor. Apabila kedapatan, kami akan mengambil sikap tegas seperlunya," tulis Kades Alfonsus.

Lebih lanjut, Kades Alfonsus menyampaikan harapan dan ajakannya kepada semua pihak untuk agar tidak lagi membuang sampah di area jembatan Wae Jejor tersebut.

Baca juga: https://floresku.com/read/potret-buruk-jembatan-wae-jejor-manggarai-dari-sampah-yang-berserakkan-hingga-kondisi-badan-jalan-yang-rusak

"Karenanya, saya mengharapkan kerja sama semua pihak agar membuang sampah pada tempatnya dan ikut dalam menertibkan area tersebut sehingga terhindar dari sampah," jelas Kades Alfonsus.

Lebih jauh, ketika disentil terkait sumber sampah yang ada di lokasi tersebut, Kades Alfonsus menjelaskan bahwa sejauh ini Pemerintah Desa Poco Likang belum bisa memastikan sumber sampah yang ada di area jembatan Wae Jejor.

"Sampai saat ini, Pemdes Poco Likang belum dapat memastikan dari mana saja sampah yang di buang di seputaran jembatan Wae Jejor. Namun yang pasti bahwa ada juga sampah kiriman. Karena itu diharapkan perhatian kita bersama," tegasnya.

Di samping itu, dalam pesan teks yang sama, Kades Alfonsus juga menyampaikan terima kasih kepada sejumlah pihak, termasuk Orang Muda Katolik (OMK) di Wilayah Nteelango dan warga masyarakat peduli sampah serta media Floresku.com yang sudah memberi perhatian dan juga mengambil bagian dalam membersihkan sampah yang ada di lokasi tersebut, pada Sabtu (9/04).

"Sebagai Kepala Desa Poco Likang, saya menyampaikan terima kaaih yang tidak terhingga kepada semua pihak, secara khusus OMK Nterlango dan warga masyarakat peduli sampah serta jurnalis Floresku.com yang telah memberikan perhatian dan juga mengambil bagian dalam membersihkan sampah yang ada di seputaran jembatan Wae Jejor," ungkapnya. (Jivansi). ***