RD Josal
Senin, 12 Juli 2021 10:32 WIB
Penulis:redaksi
Oleh RD Josal Petrus Baleng, Pastor Paroki Salib Suci Maurole, di utara Flores
SlokiMuara
Saluran Obrolan Karya Iman Mutiara Utara
Senin Biasa XV, 12 Juli 2021
Kel 1: 8-14.22 & Mat 10: 34-11:1
Apakah Yesus mengajarkan kekerasan? Pastinya tidak, karena mendekati sengsaraNya, Ia meminta Petrus menyarungkan pedang, dan tidak menyelesaikan kekerasan dengan kekerasan. Ajaran kasih, damai sejahtera, sukacita injili tetap menjadi warta utama. Yesus menekankan bahwa ajaranNya bak pedang. Tajam menembus iman dan ketegaran hati manusia.
Semua orang yang percaya dan setia menjalankan ajaranNya akan menghadapi tantangan dan kebencian dunia. Tetap teguh dalam iman. Ajaran KasihNya mengasah mata hati kita untuk tajam dalam percaya.
Firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pedang bermata dua manapun, Ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum, pikiran dan hati kita. Tidak ada satu makhluk pun yang bertahan di hadapanNya (Ibrani 4:12-13).
Mari bicara damai, hindari kekerasan.. Mari rayakan kemenangan tanpa harus saling melukai. Kasih Kristus meliputi segala keberhasilan dan kegagalan. Tabe!