Bakti Sosial
YPK, GBI, dan Apotek Sera Medika Ruteng Tekan Stunting di Desa Pocong, Matim
Kamis, 26 Mei 2022 13:03 WIB
Penulis:redaksi
Bakti Sosial (Baksos) 'Sehat dan Sehati' oleh YPK Surabaya, GBI Rock Ruteng dan Pemdes Pocong: memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi balita dan anak usia 1 hingga 7 tahun,
serta masyarakat umum di Desa Pocong, Senin, 23 Mei 2022. (Yos M)
BORONG (Floresku.com)-Yayasan Pondok Kasih (YPK) Surabaya, Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rock Ruteng, dan Apotik Sera Medika Ruteng yang difasilitasi oleh Pemerintah Desa Pocong, Kecamatan Lamba Leda Selatan melalui kegiatan Bakti Sosial (Baksos) 'Sehat dan Sehati' memberikan pelayanan kesehatan gratis bagi balita dan anak usia 1 hingga 7 tahun, serta masyarakat umum di Desa Pocong, pada Senin, 23 Mei 2022.
Koordinator YPK Wilayah Nusa Tenggara Timur, Reinhard Mautaoun menjelaskan, kegiatan Baksos Sehat dan Sehati itu merupakan wujud perhatian YPK, GBI, dan Apotik Sera Medika Ruteng terhadap masalah gizi anak NTT khususnya di Manggarai Timur.
Menurutnya, kegiatan Baksos sejalan dengan program Ketua Dekranasda NTT, Ny. Julie Sutrisno Laiskodat dalam rangka menekan konvergensi stunting khususnya di Kabupaten Manggarai Timur.
- SLOKIMUARA, Kamis Kenaikan Tuhan, 26 Mei 2022: Mereka Melihat dia Terangkat ke Surga
- Berikut Ini Alasan Belanja Sosial RI Naik Tiga Tahun Berturut-turut
- Pernikahan Idayati Adik Presiden Jokowi dengan Ketua MK Anwar Usman Digelar di Gedung Graha Saba
"Kegiatan ini dilaksanakan atas kerjasama antara Yayasan Pondok Kasih, Apotik Sera Medika Ruteng, dan Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rock Ruteng memberikan pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya.
Reinhard juga mengatakan, rangkaian kegiatan Baksos tersebut antara lain, pembagian susu merek Chil-go 300 gram kepada anak usia 1 hingga 7 tahun sebanyak 150 box, pelayanan kesehatan, dan pembagian obat-obatan gratis kepada masyarakat serta pemeriksaan kesehatan khusus rambut bagi anak-anak.
Selain tim dari 3 lembaga di atas, kegiatan tersebut juga melibatkan perangkat Desa Pocongn dan petugas kesehatan setempat. Berdasarkan hasil pemeriksaan, tercatat sebanyak 18 orang anak di Desa Pocong mengalami masalah stunting.
"Sejauh ini kami selalu berkolaborasi antar tiga lembaga ini melaksanakan kegiatan atau program kolaborasi cegah stunting Sampai saat ini kami sudah melaksanakan program ini di delapan Kabupaten/Kota di NTT. Kegiatan ini sudah mulai berjalan sejak tahun 2021. Kegiatan pengobatan gratis, pembagian susu, perawatan rambut, dan memberikan pakaian layak pakai bagi masyarakat. Sasaran peserta kegiatan ini terdiri dari anak-anak pendidikan
usia dini hingga orang dewasa atau masyarakat umum di Desa Pocong," jelasnya.
Sementara itu, Gembala Gereja Bethel Indonesia (GBI) Rock Ruteng, Pendeta Yunus Jhon Max Timu mengatakan kegiatan yang diinisiasi GBI Rock Ruteng itu dilaksanakan dalam rangka memperingati hari kenaikan Tuhan Yesus,
"Setiap kali ada kesempatan khusus menjelang hari raya gerejawi GBI Rock Ruteng selalu melaksanakan karya pelayanan kepada masyarakat," ungkapnya.
Menurut Pendeta Yunus, dalam kurun waktu 1 semester pertama tahun 2022 yaitu sejak Januari hingga Mei, GBI Rock Ruteng telah melaksanakan karya pelayanan seperti ini sebanyak 8 kali.
"Kabupaten Ngada, Manggarai Barat, Manggarai, dan Manggarai Timur. Untuk manggarai timur sendiri, kali ini merupakan kegiatan yang pertama kali dilaksanakan," ungkapnya lagi.
Ia berharap agar kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan lagi di Manggarai Timur. Harus memprioritaskan anak-anak stunting sekaligus untuk mendukung program pemerintah yaitu pencegahan stunting dan gizi buruk di Provinsi NTT.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kepala Desa Pocong, Andrianus Ayon mewakili warga Desa Pocong menyampaikan terimakasih kepada YPK, GBI Rock Ruteng, dan Apotek Sera Medika Ruteng karena telah memilih untuk melaksanakan kegiatan Baksos Kesehatan di Desa Pocong.
"Pertama-tama saya selaku Kepala Desa Pocong menyampaikan permohonan maaf karena saya tidak bisa mengambil bagian pada kegiatan Baksos Kesehatan bersama YPK, GBI Rock Ruteng, dan Apotek Sera Medika Ruteng karena saya mendapatkan undangan mendadak mengikuti kegiatan keluar daerah," ungkapnya.
Lebih lanjut Ayon, tentu Pemdes Pocong menyambut baik kegiatan periksa dan pengobatan gratis bagi masyarakat di Desa Pocong ini. Mantan Aktivis PMKRI itu menjelaskan pada tahun 2021 lalu, Desa Pocong merupakan salah satu desa yang dalam daftar desa dengan kategori miskin ekstrem di Manggarai Timur.
"Untuk diketahui juga Desa Pocong adalah desa yang miskin ekstrem tahun 2021 juga desa stunting tahun sebelumnya. Secara ekonomi, masyarakat desa Pocong rata-rata ekonomi kurang mampu," terangnya.
Warga pun sangat antusias dengan pemeriksaan dan pengobatan gratis oleh YPK, GBI Rock Ruteng, Apotek Sera Medika Ruteng. (Filmon Hasrin). ***