Waspada! Jalur Jalan di Puar Lolo Mabar Tak Aman, Seorang Pria asal Peri Dicegat oleh Empat Orang Tak Dikenal

redaksi - Kamis, 20 Januari 2022 13:54
Waspada! Jalur Jalan di Puar Lolo Mabar Tak Aman,  Seorang Pria asal Peri  Dicegat oleh Empat Orang Tak Dikenal Ilustrasi pencegatan oleh orang tak dikenal di jalur jalan di Desa Puar Lolo, Kecamatan Sanonggoang, Manggarai Barat, pada Selasa, 18 Januari 2022, malam. (sumber: Istimewa)

LEMBOR (Floresku.com) -Warga yang sering melintas, terutama pada waktu malam hari, di ruas jalan di  Puar Lolo, Kecamatan Sanoggoang, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar)  perlu lebih waspada, karena beberapa hari lalu di ruas jalan tersebut ada sekelompok orang yang tak dikenal  melakukan aksi pencegatan.

Hal tersebut dialami oleh seorang pria asal Peri, Desa Daleng, Kecamatan Lembor.  Pada Selasa 18 Januari 2021 malam, pria berinisial UN (39) dicegat oleh empat orang yang tidak dikenal. 

Kepada media ini,  via Whatsapp pada Kamis, 20 Januari 2022 pagi,  UN  mengisahkan bahwa pristiwa tersebut berlangsung saat dirinya hendak menuju ke Labuan Bajo dengan mengendarai sepeda motor. 

Namun, lanjut UN, di tengah perjalanan, tepatnya di Puar Lolo, Kecamatan Sanonggoang, dirinya dicegat oleh empat orang yang tidak dikenal.  Mereka  berusaha merampas kendaraan serta tas ransel miliknya.

"Malam itu, sekitar pukul 22.30, saya berangkat dari rumah dengan menggunakan sepeda motor. Saat itu cuacanya sedang hujan dan berkabut. Ketika melintas di daerah Puar Lolo, saya dicegat oleh empat orang yang tidak dikenal. Mereka berusaha merampas kendaraan dan tas ransel saya.  Dalam keadaan terdesak saya berusaha melawan mereka dengan parang hingga satu diantara mereka terluka karena kebetulan saat itu saya juga ada bawa parang. Hal itu saya lakukan untuk menyelamatkan diri," ungkap UN.

Ketika melihat salah satu rekan terluka, lanjut UN, mereka kabur dan masuk ke dalam hutan.

"Mereka menggunakan bahasa luar Manggarai, bukan bahasa Manggarai. Aksi pencegatan tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 malam lewat sedikit. Setelah kejadian tersebut, saya balik lagi ke Lembor.  Pagi harinya  baru saya melakukan perjalanan menuju Labuan Bajo," terang UN.

Berdarakan pertistiwan tersebut,  UN  berharap pihak keamanan dapat meningkatkan keamanan di lokasi tersebut.

"Harapan saya k edepanya agar keamanan di lokasi tersebut bisa ditngkatkan. Menurut saya perllu ada patroli rutin dari kepolisian," ungkapnya.

"Saya juga berharap pemerinntah setempat  bisa menggiatkan lagi ronda,  bila perlu desa bangun pos di tempat tertentu. Lalu, untuk Pemda Manggarai Barat juga kalau bisa disediakan lampu jalan khusus di lokasi tersebut," tutup UN. (Jivansi). ***

Editor: redaksi

RELATED NEWS