Soeratin Cup
Senin, 07 Maret 2022 16:51 WIB
Penulis:redaksi
Editor:redaksi
JAKARTA (Floresku.com) - Ketua Aliansi Masyarakat Ende (AME) Jakarta, Thomas Aquino S.H bersama rombongannya berkisar 30 orang mendatangi kantor Kemendagri di Jalan Medan Merdeka Utara untuk menyampaikan dukungannya kepada Kemendagri yang telah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Pengangkatan Erikos Emanuel Rede sebagai Wakil Bupati Kota Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
thomas Aquino menyampaikannya dalam keterarangan tertulis yang dibagikan kepada awak media pada Senin (07/03).
Thomas Aquino menerangkan bahwa tujuan AME ke Kemendagri adalah untuk mendukung Erik menjadi Wabup Ende.
AME Jakarta, katanya lagi, menolak dengan tegas pernyataan sikap dan aksi dari kelompok - kelompok tertentu yang mendesak Kemendagri untuk membatalkan SK yang telah diterbitkan oleh Kemendagri.
Thomas Aquino juga menyatakan bahwa kelompok – kelompok yang pada bulan lalu melakukan asksi di halaman Kantor Kemendagri adalah bukan masyarakat Ende melainkan masyarakat dari daerah lain.
Dia berharap, agar aspirasi yang disampaikan oleh AME dapat dibaca oleh Mendagri.
"Kami harap bahwa Pak Menteri bisa membaca pernyataan sikap kita ini. Terima kasih," ujar Thomas dan kawan - kawannya saat mereka menyerahkan pernyataannya dalam bentuk tertulis kepada pihak Kemendagri.
Menurut dia, langkah yang diambil oleh Kemendagri dan Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat untuk melantik Erikos Emanuel Rede sebagai Wakil Bupati Ende, sudah sangat tepat. Oleh karena itu AME Jakarta sangat mendukungnya.
Pernyataan dukungan AME kepada Erikos adalah sebagai berikut:
Pertama, menyatakan dukungan kepada Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat yang telah melantik wakil bupati Ende Erikos Emanuel Rede untuk sisa masa jabatan periode 2019-2024.
Kedua, mendukung Bupati dan Wakil Bupati Ende dalam menjalankan roda pemerintahan dengan sebaik-baiknya untuk pembangunan dan kemajuan Kabupaten Ende.
Ketiga, mengecam keras segala bentuk aksi-aksi atau pernyataan yang bersifat provokatif dan tidak bertanggungjawab.
Keempat, melakukan klarifikasi bahwa ada sekelompok orang yang mendatangi kantor Kemendagri pada beberapa waktu yang lalu adalah bukan masyarakat Ende.
Tidak hanya itu, AME juga berkomitmen akan bersama – sama dan terus mengawal Erikos Emanuel Rede hingga masa kepemimpinannya berakhir.
AME juga tidak akan tinggal diam untuk melawan kelompok–kelompok yang melakukan aksi dengan mengatasnamakan masyarakat Ende di Jakarta. (Silvia).***
3 tahun yang lalu