Etape Kedua Tour de EnTeTe 2025: Menyusuri Perbatasan, Menggenggam Semangat NKRI

ATAMBUA (Floresku.com) – Kamis (11/9) pagi, Etape Kedua Tour de EnTeTe 2025 resmi digelar, membawa para pembalap menempuh jarak 150,8 kilometer dari Kefamenanu menuju garis finis di Atambua Square, Kabupaten Belu.

Lintasan kali ini menghadirkan sensasi berbeda. Para pebalap tak hanya diuji dengan rute menanjak dan berliku, tetapi juga melewati kawasan perbatasan strategis Wini hingga Motaain, wilayah yang dikenal sebagai beranda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sejak start pagi hari di Kefamenanu, sorak masyarakat sudah mengiringi rombongan pebalap. Jalanan dipadati warga yang antusias menyaksikan momen langka ini, mengibarkan bendera Merah Putih sebagai tanda kebanggaan. 

Suasana semakin meriah saat para peserta melintas di titik-titik ikonik perbatasan, seolah menegaskan bahwa sport tourism juga bisa menjadi panggung nasionalisme.

• Axel Habert dari Prancis Rebut Podium Pertama Etape Perdana Tour de EnTeTe 2025
• Etape Perdana Tour de EnTeTe 2025 Resmi Mengaspal di Bumi Timor
• Meriah, Tour de EnTeTe 2025 Resmi Dibuka di Pelataran Gedung Sasando

Gubernur NTT Emanuel Melkiades Laka Lena menyebut etape kedua ini memiliki nilai simbolis yang kuat. 

“Kita ingin menunjukkan kepada dunia bahwa NTT bukan hanya eksotis secara alam, tetapi juga memiliki peran strategis sebagai pintu masuk NKRI. Tour de EnTeTe menjadi cara terbaik untuk memperkenalkan itu,” ujarnya.

Ratusan warga Atambua pun tumpah ruah menyambut kedatangan para pebalap di garis finis. Mereka tak hanya menjadi penonton, tetapi juga bagian dari perayaan yang menggabungkan olahraga, budaya, dan identitas kebangsaan.

Dengan berakhirnya etape kedua, semangat persaingan terus terjaga, sekaligus mengirim pesan dari Timur Indonesia: sportivitas, pariwisata, dan cinta tanah air berjalan beriringan. (Sil). ***