bank ntt
Kamis, 23 Mei 2024 11:04 WIB
Penulis:Redaksi
JAKARTA (Floresku.com) - Koalisi Masyarakat Pemberantasan Korupsi (KOMPAK) Indonesia mendesak Kajari Sumba Barat dan jajarannya menangkap dan memproses hukum pelaku dan auktor intelektualis Tindak Pidana Korupsi Perumda Lawadi, Sumba Barat Daya (SBD).
Hal ini disampaikan oleh Gabriel Goa, Ketua KOMPAK Indonesia, di Jakarta, Kamis (23/5) pagi.
Gabriel juga mengajak Penggiat Anti Korupsi,Pers dan KPK RI agar tidak sekedar gertak sambal alias panas-panas tahi ayam.
Semua elemen Penggiat Anti Korupsi di Sumba Barat Daya,Nasional dan Pers juga wajib hukumnya mengawal ketat kini dan ke depan mengingat gerakan mahasiswa awalnya kencang kini mulai meredup bahkan tertidur pula.
Terpanggil untuk menyelamatkan uang rakyat SBD yang dikorupsi berjamaah maka kami dari KOMPAK Indonesia menyatakan:
Pertama mendesak Kajari dan jajaran Kejari Sumba Barat untuk segera tangkap dan proses hukum Pelaku dan Auktor Intelektualis Tindak Pidana Korupsi Berjamaah di Perumda Lawadi SBD.
Kedua, mendesak KPK RI segera melakukan Supervisi terhadap Kejari Sumba Barat dalam menangani perkara Tipikor di Perumda Lawadi agar serius untuk tangkap dan proses hukum Pelaku dan Auktor Intelektualis Tindak Pidana Korupsi Berjamaah di Perumda Lawadi.
Ketiga,mengajak solidaritas Penggiat Anti Korupsi dan Pers baik di SBD maupun Nasional untuk mengawal ketat Kejari Sumba Barat agar jangan terjebak bujuk rayu kongkalikong dengan Pelaku dan Auktor Intelektualis Tindak Pidana Korupsi Berjamaah di Perumda Lawadi,SBD."Menuju SBD Bersih Bebas Dari Korupsi! (Sandra). ***
11 hari yang lalu
2 bulan yang lalu