Indonesia
Rabu, 11 Agustus 2021 17:15 WIB
Penulis:redaksi
Editor:Redaksi
VATIKAN (Floresku.com) - Paus Fransiskus berduka atas kematian Pater Olivier Maire, SMM, seorang pastor Prancis yang dibunuh pada hari Minggu, 08 Agustus 2021, diduga oleh seorang pria yang dia bantu.
Demikian, vaticannews.va merilis berita yang ditulis Devin Watkins. Saat menyapa umat berbahasa Prancis di Audiensi Umum hari Rabu, 11 Agustus, sekitar pukul 10.00 pagi ini waktu Roma, atau pukul16.00 WIB, Paus Fransiskus mengambil kesempatan untuk menyampaikan belasungkawa atas kematian seorang imam Prancis.
“Saya menerima kabar tentang pembunuhan Pastor Olivier Maire dengan sangat sedih,” katanya.
“Saya menyampaikan belasungkawa saya kepada komunitas religius Monfortians di Saint-laurent-sur-Svre, Vendée, kepada keluarganya dan kepada semua umat Katolik di Prancis.”
Paus juga meyakinkan mereka yang terkena dampak kematiannya akan kedekatan spiritualnya.
Para uskup dan religius Prancis juga mengungkapkan kekaguman mereka atas kemurahan hati imam yang terbunuh itu.
Pembunuhan Pater Maire
Pater Olivier Maire adalah pemimpin provinsi Serikat Maria Monfortan (SMM) di Prancis. Dia dan komunitasnya telah menawarkan perlindungan kepada seorang imigran Rwanda berusia 40 tahun yang menjadi tersangka dalam serangan pembakaran di Katedral Nantes pada Juni 2020.
Pada hari Senin, pria itu menyerahkan diri ke polisi, mengakui pembunuhan Fr. Maire. Polisi telah menahannya dan memperlakukannya sebagai tersangka dalam penyelidikan yang sedang berlangsung.
Otopsi mengungkapkan bahwa Pater Maire meninggal setelah "pukulan keras" di kepala, menurut jaksa La-Roche-sur-Yon.
“Korban mengalami enam luka, semuanya di kepala, akibat pukulan keras,” demikian bunyi laporan otopsi, yang tidak dapat menentukan senjata yang digunakan untuk menyerang imam itu. (MA/vaticannews.va)
Klik dan Baca juga: https://floresku.com/read/aduh-pater-olivier-maire-pronvisnial-smm-perancis-dibunuh-rip