Pesan Inspiratif: Harta yang Berguna untuk Hidup Kekal

Oleh: Pater Gregor Nule, SVD

SETIAP orang beriman dipanggil untuk datang kepada Allah dan bersatu dengan Allah. Sebab Allah adalah tujuan penziarahan setiap orang beriman.

Tugas orang beriman adalah mempersiapkan segala yang perlu untuk kehidupan yang kekal. Maka setiap orang beriman mesti melakukan pekerjaan yang menjamin keselamatan kekal.

Perikop Injil Mat 6: 19-23 melukiskan tentang perbedaan antara harta dunia dengan harta surgawi. Harga dunia bersifat sementara dan hanya berguna untuk kehidupan kita di sunia.

Sedangkan harga surgawi berguna bukan hanya untuk kehidupan di dunia, melainkan juga untuk hidup yang kekal.

Sebab harta surgawi bersifat tetap, tidak mudah hilang dan tidak mungkin dicuri oleh siapa pun.

Karena itu, setiap orang beriman diminta untuk memcari dan mengumpulkan harga surgawi. Hidup manusia tidak hanya berakhir di dunia ini, melainkan dipanggil untuk bersatu dengan Allah.

Dan harta surgawi tidak lain adalah cinta kasih, belaskasihan, pengampunan, solidaritas, persaudaraan kekeluargaan, kesatuan, persatuan, kerja sama, sukacita dan damai sejahtera.

Semua nilai kehidupan ini merupakan harta kekayaan yang mesti kita  cari dan kumpulkan di dunia ini.

Sebab inilah harta  kekayaan yang dapat bertahan, tidak dirusakkan ngengat atau tidak mungkin  dicuri orang atau hilang.

Semua ini merupaka harta surgawi yang dapat kita bawa sebagai jaminan untuk hidup kekal. Kita hendsknya terus-menerus berjuang mengumpulkannya.

Karena itu, hebdaknya kita berusaha mejadi kaya di hadapan Allah dan di hadapan sesama.

Semoga Tuhan Yesus memberkati kita selalu!

Kewpaante, 20 Juni 2025