FKIP Unika St Paulus Ruteng Gelar Semnas 'Pendidikan Pasca Covid-19' pada Sabtu, 07 Mei

Kamis, 05 Mei 2022 18:43 WIB

Penulis:redaksi

Editor:redaksi

seminar.JPG
Flyer Semnas FKIP St Paulus Ruteng (Rudy Ngalu , dosen Unika St Paulus Ruteng)

RUTENG (Floresku.com)– Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Katolik Indonesia (Unika) Santu Paulus Ruteng akan menghelat Seminar Nasional (Semnas) pada Sabtu 7 Mei 2022 mendatang.

Kepada Floresku.com dari Rudy Ngalu, dosen pada Unika St  Paulus Ruteng, Kamis 5 Mei 2022 menerangkan bahwa dalam rencananya, Semnas tersebut akan berlangsung secara daring dengan menghadirkan empat nara sumber yang berasal dari empat perguruan tinggi berbeda.

"Tiga di antara narasumber berasal dari perguruan tinggi dari luar, yaitu Universitas Negeri Malang, Universitas Pendidikan Ganesa Bali, dan Sekolah Tinggi Filsafat Katolik (STFK) Ledalero, Maumere. Sementara itu, satu narasumber lainnya merupakan narasumber internal," tulis Rudy Ngalu.

Sementara itu, dalam keterangan tertulis yang sama, ketua Panitia Semnas, Dr. Erna Niman, M.Pd mengungkapkan bahwa Semnas kali ini akan mengangkat tema, “Pendidikan Pasca Covid-19”. Tema ini diangkat karena sangat kontekstual untuk situasi saat ini.

“Tak dapat dimungkiri, dunia pendidikan sedang beranjak meninggalkan fase ganasnya gempuran pandemi covid yang telah membabakbelurkan wajah pendidikan selama kurang lebih dua tahun. Ada keguncangan di wilayah pembelajaran, ada fenomena learning lose, kemunduran nilai karakter, dan sejumlah situasi miris lainnya. Oleh karena itu, sangat disayangkan jika even Semnas dengan tema sedemikian aktual itu dilewatkan oleh stakeholders pendidikan”, ungkapnya.

“Inilah saatnya bagi para pencinta pendidikan untuk menimba kekayaan perspektif pandangan tentang pendidikan setelah banyak idealisme tentangnya meluntur karena gempuran Covid-19”, imbuhnya.

Lebih lanjut, Dr Erna menjelaskan, Semnas yang akan digelar pada Sabtu (7/05) mendatang tersebut, selain sebagai realisasi program fakultas, juga menjadi momen strategis untuk memaknai Hari Pendidikan Nasional yang baru saja berlalu.

"Sebagai persoalan kalenderium, tanggal 2 Mei memang sudah lewat, tetapi refeleksi tentang pendidikan di dalamnya tidak dapat dikekang ruang dan waktu," jelasnya.

Untuk diketahui bahwa hingga hari ini, panitia Semnas sibuk menyiapkan event penting tersebut. Sejumlah rapat persiapan telah dilakukan untuk memastikan terselenggaranya Semnas. 

Komunikasi dengan para narasumber intens dilakukan. Flayer yang berisi informasi pokok tentang seminar telah diedarkan secara online ke ruang publik. Panitia pun akan mengadakan gladi bersih sehari sebelum hari pelaksanaan Semnas itu. (Jivansi). ***