Persewa Mania Panjat Pohon demi Nonton Laga 'Persewa Waioti Vs BMW Wolomarang'

Senin, 15 November 2021 20:58 WIB

Penulis:redaksi

Kejadian unik di Turnamen Askab Cup 1 Sikka: Persewa Mania bertengger di atas pohon untuk menonto laga tim kesayangan mereka berlaga di Stadion Gelora Samador Maaumere, Senin, 15 November 2021.
Kejadian unik di Turnamen Askab Cup 1 Sikka: Persewa Mania bertengger di atas pohon untuk menonto laga tim kesayangan mereka berlaga di Stadion Gelora Samador Maaumere, Senin, 15 November 2021. (Mardat)

MAUMERE (Floresku.com) -Kejadian unik terjadi kala Persewa FC menghadapi BMW Fc Wolomarang di Stadion Gelora Samador, Maumere-Nusa Tenggara Timur, Senin, 15 November 2021.

Pertandingan yang digelar tanpa penonton itu justru tidak menyurutkan para pendukung Persewa Mania untuk mendukung timnya bermain.

Terlihat beberapa pendukung Persewa Mania mencuri-curi kesempatan untuk menonton pertandingan dari atas pohon dan tembok yang berada di sekitar Stadion Gelora Samador, Maumere.

Ada empat sampai lima pendukung lebih yang terus menyuarakan dukungannya untuk timnya.

Dengan berteriak memanggil nama kapten dan pemain Persewa Waioti,  Persewa Mania bersemangat menonton pertandingan walau harus memanjat pohon dan tembok terlebih dahulu.

Pantauan media ini Petrick Wangge selaku kapten tim Persewa FC dengan nomor punggung 3  bersama tim Persewa FC berlaga atau bermain degan tenang. Walaupun saling serang dalam mempertahankan gawangnya, mereka berusaha untuk mencetak gol ke gawang Lawan.

Kala Berto, pemain bernomor punggung 13 berhasil membobol gawang BMW Wolomarang pada menit ke-15, para persewa mania turut merayakan gol tersebut dengan berteriak dan memanggil-manggil nama pemain persewa yang dapat membuat para pemain Persewa FC  untuk  bermain lebih bersemangat lagi.

Di menit ke 20, BMW Fc  berhasil   mencetak gol ke gawang Persewa Fc sehingga skor 1:1 hingga  pertandigan di babak pertama usai. Pada pertandigan di babak ke dua tim tampak semakin aktif untuk saling menyerang sehingga pertandingan menjadi semakin seru. Hingga  akihr babak kedua, kedudukan gol imbang, 2:2

Salah satu Persewa Mania yang turut hadir langsung di stadion mengatakan bahwa dirinya tidak peduli dengan keadaan yang ada. Ia nekad menyelinap masuk ke dalam stadion karena, menurut dia  Persewa Waioti membutuhkan support dari para pendukungnya itu.

"Menurut saya tanpa  ketentuan pertadingan tanpa penonton ini bukan halangan karena pendukung Persewa Waioti selalu selalu saja hadir kala Persewa bermain," ucap Owen.

Owen yang datang dari Ende itu menjelaskan pula bahwa dirinya nekat untuk datang ke stadion Walaupun harus memanjat tembok dan pohon,karena ingin menonton secara langsung tim kesayangan nya berlaga dalam Askab Cup 1.

"Saya asli Maumere kebetulan bertugas di Ende. Saya salah satu pendukung setia Persewa FC. Kemarin saya baru dapat kabar dari teman-teman di Maumere katanya besok, (Senin 15/11, red), Persewa akan berlaga dengan BMW FC. Makanya saya dari Ende jam 10 pagi dan tiba di sini, Maumere)pada pukul 2 siang, Saya ke sini untuk memberi suport kepada Tim Persewa  FC karena saya adalah Persewa Mania.

"Itu yang jadi alasan kami karena siapa tahu dalam laga Askab Cup I ini tim  kami bisa menang dan menjuarai  Askab cup 1 ini," tutupnya saat diwawancarai oleh jurnalis media ini.

“Saya tahu kalau adanya larangan penonton dalam Askab Cup 1 ini. Ttapi mau bagaiman lagi karena hobi dan kecintaan saya terhadap sepak bola di Nian Tanah Sikka ini  mau saya pun siap untuk  panjat tembok atau pohon. Yang penting saya bisa menonton tim kesayangan saya berlaga,” ujarnya.

Pantauan media ini tidak hanya Persewa mania, bahkan BMW Mania juga turut menonton pertandingan walaupun harus  berada di satu yang sama  dengan Persewa mania.

Walau pun berada di satu pohon yang sama, tetapi mereka tetap kompak dalam mendukung timnya masing-masing. (Mardat) ***