Yesus
Rabu, 15 Oktober 2025 23:19 WIB
Penulis:redaksi
Editor:redaksi
Oleh: Pater Gregor Nule, SVD
ORANG yang sungguh yakin akan suatu kebenaran akan setia mewartakan dan mempertahankan serta hidup sesuai dengannya.
DAn orang bisa saja rela mempertaruhkan dirinya demi kebenaran.
Sebaliknya, orang yang hidup dalam kepalsuan bisa saja terus berjuang menyangsikan kebenaran itu. Dia dapat melakukan apa saja untuk melawan kebenaran.
Perikop Injil Luk 11: 47 - 54 melukiskan tentang sikap Yesus yang selalu memperjuangkan kebenaran dan hidup sesuai dengan kebenaran.
Sebaliknya orang-orang Farisi dan ahli Taurat yang selalu menyangsikan kebenaran dan melawan Yesus.
Yesus tidak pernah gentar mewartakan kebenaran serta memperjuangkannya kendatipun menghadapi banyak perlawanan. Bahkan nyawa-Nya terancam.
Yesus mengingatkan mereka bahwa Allah sungguh adil. Maka segala kejahatan akan dibalas dengan kejahatan pada waktunya jika orang tidak bertobat.
Dan kebaikan yang terus diwartakan dan dilaksanakan dalam hidup sehari-hari akan dibenarkan dan dibalas dengan kebaikan.
Sebagai pengikut Yesus kita hendaknya sadar akan kebenaran, serta berusaha mewariskan dan menghayatinya.
Sebab orang yang hidup dalam kebenaran dan memberikan. kesaksian tentang kebenaran. Dan orang yang benar akan berkenan di hadapan Allah dan sesama.
Kita hendaknya hidup menurut kebenaran sehingga kebenaran menjadi terang bagi jalan hidup kuta. Jika kita khilaf maka kita wajib bertobat.
Semoga Tuhan memberkati kita selalu!
Napan, 16 Oktober 2025 ***