'Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung' Berubah Nama Jadi 'Poltekpar NHI Bandung'

Sabtu, 12 Maret 2022 14:28 WIB

Penulis:redaksi

grand.jpg
Menparekraf Sandiaga saat menghadiri Launching Politeknik Pariwisata NHI Bandung yang dilakukan secara virtual, Jumat, 11 Maret 2022. (Biro Komunikasi Kemeparekraf)

BANDUNG (Floresku.com) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno, berharap dengan diluncurkannya nama baru institusi pendidikan pariwisata pertama di Asia dan Indonesia Politeknik Pariwisata (Poltekpar) NHI Bandung mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

Menparekraf Sandiaga saat menghadiri Launching Politeknik Pariwisata NHI Bandung yang dilakukan secara virtual, Jumat, 11 Maret 2022, menjelaskan, ia bangga terhadap adanya inovasi yang berkesinambungan dalam upaya mempersiapkan dan melaksanakan kurikulum yang berkualitas sehingga tercipta SDM yang siap memasuki dunia kerja pada sektor parekraf.

“Saya bangga dengan Poltekpar NHI Bandung karena terus menjadi yang terdepan dengan terus meningkatkan inovasi dalam menyiapkan dan pelaksanaan kurikulum dan membuka lapangan kerja atau job opportunity. Saya ingin serius sekali untuk pengembangan di SDM pariwisata dan ekonomi kreatif. Karena membangun ekonomi baru kita harus dimulai dengan peningkatan kualitas SDM kita,” ujarnya.

Menparekraf Sandiaga menjelaskan perubahan nama dari Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung (STPB) menjadi Poltekpar NHI Bandung merupakan amanat dari salah satu undang-undang untuk memberikan hal baik dan unggul dalam penyelenggaran pendidikan yang lebih spesifik pada bidang pariwisata. Perubahan nama dalam lembaga pendidikan juga telah terjadi sejak 1962 mulai dari APP, APN, NHI, NHTI, BPLP, STPB, dan saat ini menjadi Politeknik Pariwisata NHI Bandung yang diikuti pula pada perubahan statuta serta Organisasi dan Tata Kerja (OTK).

Foto: Ilustrasi

Grand launch ini sebagai salah satu penanda bahwa telah berubahnya nama lembaga pendidikan pariwisata pertama di Asia dan Indonesia ini. Saya ingin center of excellence in culinary tourism ini, pusat inkubasi wirausaha parekraf, dan program magister terapan bahkan ke depan akan membuka program doktor di bidang parekraf,” katanya.

“Saya ingin melihat lulusan S3 dari Poltekpar NHI Bandung ke depan bisa menyebarkan ilmu ke seluruh wilayah nusantara dan talenta-talenta terbaik kita bisa membangun SDM yang kuat,” ujarnya.

Terakhir, Menparekraf Sandiaga Uno juga memastikan akan mengawal langsung proses Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri Pariwisata (SBMPTNP) di 6 Poltekpar di bawah naungan Kemenparekraf.

Foto: Ilsutrasi

“Saya memutuskan untuk langsung turun tangan, agar seleksi masuk mahasiswa baru di 6 PTNP di bawah Kemenparekraf, jumlah pendaftarnya meningkat secara signifikan tahun ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut hadir secara langsung dari Poltekpar NHI Bandung Kepala Pusat Pengembangan SDM Kemenparekraf/Baparekraf Faisal; Direktur Poltekpar NHI Bandung Andar Danova L Goeltom. (SP/Silvia)